Selamat Ulang Tahun SMADA


SMA Negeri II Madiun hari ini genap berusia 65 tahun. Tahun ini adalah kali pertama aku menjadi alumni saat sekolah ini berulang tahun.
Disini aku hanya akan menyampaikan terimakasih dan harapan untuk smada kedepannya. Terimakasih untuk apa? Untuk tiga tahun yang sangat berkesan yang tidak bisa dirupiahkan. Terimakasih telah mempertemukan aku dengan orang-orang hebat disini : Mbak Afril, wanita paling tahan banting yang pernah kutemui; Mbak Anis dengan sifat keibuannya yang sabar; Mbak Belafir yang dengan sabar menjawab semua pertanyaanku, semoga sukses di penempatan ya mbak;mas-mas Accoustix (Mas Elan, Mas Beryl, Mas Benny, Mas Dicky, Mas Dwiki, dkk) yang sangat menginspirasi; Handy yang selalu ada dan gak pernah (dan jangan sampai) marah; Mas Rama (Rama ei dan Ramadhan) yang top banget kalo bikin film; Mas Ferdi yang sempet ku-php gara-gara aku gak jadi di ITS, padahal aku udah nanya-nanya banyak banget Mas Ari yang dengan sangat sabar mengajari aku bahasa inggris sampai bisa tembus USM; Mbak Lorenza, Mbak Ollyl, Mbak Ama dengan kemampuan menghafalnya yang luar biasa, Mbak Wening, Mbak Gishel, dan masih banyak lagi aku gak bisa sebutin satu-satu
Terimakasih untuk Unhigent, untuk semua kenangan yang pernah ada, semua canda dan tawa, semua air mata, semua keringat yang menyertai perjalananku. Terimakasih Leno, Wima, Mpok, Dina, Niken, Bisma, Lambang, Valent kalian benar-benar mengubah cara pandangku terhadap dunia ini. Makasih Alip kamu mengajarkan aku bahwa refreshing itu perlu, sukses STEI sama Amilla juga. 
Terimakasih Bunda telah mengajarkan arti 'nrimo ing pandum'. Suwun Fitrin Aulia Salima sing saiki lagi menempuh pendidikan astronomi ITB, matursuwun motivasi lan zenius gratise, Gusti Allah sing mbales. Terimakasih Ninit, Mustika, Kiki, Meme, Wima pakar kegalauan. Suwun Rofita mantan rival tapi gak pernah tak anggep rival 🤣. Makasih Lisa untuk Cerebrum gratisnya, Allah punya kejutan buat kamu. Terimakasih semuanya aku gak akan bisa sebutin satu-satu yang jelas aku sayang kalian aku kangen kalian 🎔


Special thanks untuk bapak ibu guru pengajar Smada yang sangat luar biasa. Pak Mustain yang pernah membuatku merasa menjadi manusia terbodoh di dunia (ya ulangan SMP biasanya nilai 95, ulangan Pak Mus nilai 59, disuruh ttd ortu lagi) sehingga aku mau belajar dan belajar sampai aku ada di titik aku berdiri sekarang. Terimakasih Pak Mus
Terimakasih Bu Nanin, Bu Nana, Pak Suwar, dan semua bapak ibu guru. Terimakasih Pak Yoyok aku lebih mengerti arti hidup. Terimakasih Pak Sus, Pak Dwi, terimakasih semuanya.. Jasa kalian tak akan terbalaskan

Terimakasih Smada telah mempertemukan aku dengan adek-adek yang keren : Balqis anak riwuh banget, cantik, pinter, mbakyu; Salma paling lol; Olin yang unyu; Alfian yang kalo ketemu aku mesti salim (ngapain salim aku juga gak mudeng); Ariqoh medalis perak OSN ekonomi 2018, kaum oposisi, berprinsip tapi galauan senengane -_-; Grace, Gayuh adek asuhku selama OSP 2017 tapi masih inget aku sampai sekarang dan masih sering bantu pas aku belajar SBM Bio, dan adek-adekku semuanyaa aku bangga sama kalian. Sukses kelas 12nya, satu langkah lebih dekat menuju mimpi-mimpi kalian

Terimakasih telah mengiringi langkahku selama tiga tahun, menemaniku mencapai prestasi. Terimakasih membuat masa putih abu-abuku menjadi sangat indah dan berwarna.


 



Harapan untuk Smada, semoga Smada semakin jaya. Yang sudah menjadi alumni, harumkan nama Smada diluar sana, ukir prestasi sebanyak mungkin, setinggi mungkin. Yang masih menjadi warga Smada, belajar yang rajin ya dek, ingat almamater keki kalian. Kata Pak Dwi itu warnanya kuning cengkir dan itu identitas Smada. Cengkir itu apa? Cengkir adalah kependekan dari kenceng ing pikir. Anak Smada dari dulu terkenal dengan kenceng ing pikir. Semoga kalian bisa menjadi lulusan yang lebih baik dari kami, para alumni. Kalahkan kami dek! Terbanglah mengangkasa lebih tinggi dari kami. Semangat dan sampai jumpa di puncak 😊


Komentar